Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda: Semua umatku selamat kecuali orang-orang yang terang-terangan berbuat dosa (mujaharah). Dan termasuk mujaharah adalah orang yang berbuat dosa di waktu malam yang gelap kemudian pagi harinya diceritakan pada orang lain padahal semalaman itu Allah menutupinya sedangkan pagi harinya ia membuka sendiri apa yang ditutupi oleh Allah. (HR Bukhari - Muslim)

Searching...
23 Juli 2011

Peran Wanita Dalam Islam

7/23/2011

Ini hanya sebagian kecil dari jawaban terhadap pertanyaan seputar kedudukan wanita di dalam Islam.

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi dan rasul yang paling mulia, Nabi Muhammad, keluarga dan para sahabatnya serta segenap orang yang menelusuri jejak ajaran mereka hingga hari pembalasan, wa ba’du.

Sesungguhnya wanita muslimah mempunyai kedudukan yang sangat tinggi di dalam Islam dan pengaruh yang begitu besar di dalam kehidupan setiap Muslim. Dialah sekolah pertama di dalam membangun masyarakat yang shalih jika ia berjalan sesuai dengan petunjuk Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena berpegang teguh kepada kedua sumber itu dapat menjauhkan setiap Muslim laki-laki dan wanita dari kesesatan di dalam segala sesuatu.

Kesesatan bangsa-bangsa dan penyimpangannya tidak akan terjadi kecuali karena mereka menjauh dari ajaran Allah Subhanahu wa Ta’ala dan ajaran yang diajarkan oleh para nabi dan rasulNya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Aku tinggalkan pada kamu dua perkara, kamu tidak akan tersesat selagi kamu berpegang teguh kepadanya, yaitu Kitabullah (Al-Qur’an) dan Sunnah NabiNya.” [Diriwayatkan Imam Malik didalam Kitab Al-Muwaththa’]

Didalam Al-Qur’an terdapat banyak ayat yang menunjukkan betapa pentingnya kaum wanita sebagai ibu, sebagai istri, sebagai saudara dan sebagai anak. Mereka juga mempunyai hak-hak dan kewajiban-kewajiban, sedangkan Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berfungsi menjelaskan secara detail.

Urgensi atau pentingnya (peran wanita) itu tampak di dalam beban tanggung jawab yang harus diembannya dan perjuangan berat yang harus ia pikul yang pada sebagiannya melebihi beban tanggung jawab yang dipikul kaum pria. Maka dari itu, di antara kewajiban terpenting kita adalah berterima kasih kepada ibu, berbakti kepadanya dan mempergaulinya dengan baik. Dalam hal ini ia harus lebih diutamakan dari pada ayah.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua ibu bapakmu, hanya kepada Ku-lah kamu kembali” (QS. Luqman[31]: 14)

“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah pula. Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan” (Al-Ahqaf[46]:15)

Ada seorang lelaki datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam seraya berkata: “Ya Rasulullah, siapa manusia yang lebih berhak untuk saya perlakukan dengan baik?” Jawab Nabi, “Ibumu.” Ia bertanya lagi, “Lalu siapa?” Jawab beliau, “Ibumu.” Ia bertanya lagi, “Lalu siapa lagi?” Beliau tetap menjawab "Ibumu. Dan ketika ia bertanya yang sama lagi barulah Rasulullah berkata: “Ayahmu.” [Diriwayatkan oleh Imam Bukhari]

Makna yang terkandung di dalam hadits ini adalah bahwa ibu harus mendapat 3x (tiga kali) lipat perbuatan baik (dari anaknya) dibandingkan Bapak.

Kedudukan istri dan pengaruhnya terhadap jiwa laki-laki telah dijelaskan oleh ayat berikut ini.

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang” [Ar-Rum[30]: 21]

Ibnu Katsir di dalam tafsirnya tentang mawadah wa rahmah mengatakan: Mawaddah adalah rasa cinta dan Rahmah adalah rasa kasih sayang, karena sesungguhnya seorang laki-laki hidup bersama istrinya adalah karena cinta kepadanya atau karena kasih dan sayang kepadanya, agar mendapat anak keturunan darinya.

Sesungguhnya ada pelajaran yang sangat berharga dari Khadijah Radhiyallahu anha dimana beliau mempunyai peranan yang sangat besar dalam menentramkan rasa takut yang dialami Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika Malaikat Jibril turun kepadanya dengan membawa wahyu di goa Hira’ untuk pertama kalinya.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam datang kepada Khadijah dalam keadaan seluruh persendiannya gemetar, seraya berkata: “Selimuti aku! Selimuti aku! Sungguh aku mengkhawatirkan diriku” Maka Khadijah berkata : “Tidak. Demi Allah, Allah tidak akan membuatmu menjadi hina sama sekali, karena engkau selalu menjalin hubungan silaturahmi, menanggung beban, memberikan bantuan kepada orang yang tak punya, memuliakan tamu dan memberikan pertolongan kepada orang yang berada di pihak yang benar” [Muttafaq Alaih]

Kita juga tidak lupa peran Aisyah Radhiyallahu ‘anha dimana para tokoh sahabat Nabi banyak mengambil hadits-hadits dari beliau, dan begitu pula kaum wanita banyak belajar kepadanya tentang hukum-hukum yang berkaitan dengan mereka. Dan belum lama, yaitu pada zaman Imam Muhammad bin Sa’ud rahimahullah, beliau dinasehati oleh istrinya agar mau menerima dakwah tokoh pembaharu, yaitu Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah, ketika Syaikh Muhammad menawarkan dakwah kepadanya. Nasehat sang istri mempunyai pengaruh yang begitu besar sehingga terjadi kesepakatan di antara mereka berdua untuk memperbaharui dakwah dan menyebar luaskannya, (yang hingga kini) kita merasakan pengaruhnya dalam penegakkan Aqidah kepada penduduk Jazirah Arab.

Tidak diragukan lagi bahwa ibu saya pun rahimahullah, mempunayi peran yang sangat besar dan pengaruh yang sangat dalam di dalam memberikan dorongan kepada saya untuk giat belajar (menuntut ilmu). Semoga Allah melipat gandakan pahalanya dan memberinya balasan yang terbaik atas jasanya kepada saya.

Dan hal yang tidak dapat dipungkiri adalah bahwa rumah tangga yang dihiasi dengan penuh rasa kasih sayang, rasa cinta, keramahan dan pendidikan yang Islami akan berpengaruh terhadap suami. Ia akan selalu beruntung, dengan izin Allah, di dalam segala urusannya, berhasil di dalam segala usaha yang dilakukannya, baik di dalam menuntut ilmu, perniagaan ataupun pertanian dan lain-lainnya.

Hanya kepada Allah jualah saya memohon agar membimbing kita semua ke jalan yang Dia cintai dan Dia ridhai. Shalawat dan salam atas Nabi Muhammad, keluarga dan para sahabatnya. [Majmu Fatawa, jilid 3, halaman 348]


[Cuplikan dari Kitab Al-Fatawa Asy-Syar’iyyah Fi Al-Masa’il Al-Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Terkini, hal 421-424, Darul Haq]

0 komentar:

Posting Komentar

:) :)) ;(( :-) =)) ;( ;-( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer
Klik untuk melihat kode!
Untuk insert emoticon anda harus menyisakan sediktnya satu spasi sebelum meletakkan kode.

RANDOM POSTS

  • Benarkah Umat Islam Menyembah Dewa Bulan?
    Tradisi Kristen yang telah kita kenal rupanya ingin diimbaskan kepada ajaran Islam dengan mengembalikan ajaran Islam pada paganisme Arab dan menghilangkan fakta…
  • Kebersihan Adalah Ruh Dari Kecantikan
    Senang berdandan merupakan tabiatnya wanita. Ingin selalu terlihat cantik dan menawan merupakan perkara yang lazim bagi mereka. Tak heran jika berbagai produk kosmetika dan pernak-pernik…
  • Wanita-Wanita Penghuni Neraka
    Saudariku Muslimah,Hampir setiap kita mengetahui bahwa surga dan neraka adalah dua ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang diperuntukkan bagi umat manusia. Kita juga belajar bahwa surga…
  • Tafsir Al-Quran - Quran Search
    #sidebar-wrapper, #midsidebar-wrapper, #sidebar-narrow, #share-post, #related-posts, .breadcrumbs, .post-info, .gapad2, .blog-pager, .post-header-line-1, .post-footer, #author-box…
  • Hak Para Isteri
    Allah Ta’ala berfirman: وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ“Dan pergaulilah mereka (istri-istri kalian) dengan cara yang baik.” (QS. An-Nisa`: 19)Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata:…
  • Al-Quran, Tentang Lebah
    “Dan Tuhan-mu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, dipohon-pohon kayu, dan ditempat-tempat yang dibikin manusia. kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam)…

Harap kirimi saya artikel baru MADRASAH BANI SYAHAR AL MINHADI via email.

AL-QURAN


  • Al-Quran, Hadits, Dan Hukum Dalam Islam
    Judul Asli: Hubungan Al-Qur'an Dan Al-Hadits Dalam Pembentukan Hukum-Hukum Dalam IslamAL-QUR'AN dan AL-HADITS diyakini menjadi sumber primer ajaran agama lantaran dari keduanya diktum-diktum hukum Islam dikreasi dan dibentuk sesuai mekanisme…
  • Al-Quran, Tentang Kronologi Turunnya Surah Dan Daftar Surah Makiyah - Madaniyah
    Berikut adalah daftar surah Makiyah dan Surah Madaniyah dan ringkasan penjelasan yang melatar-belakanginya di bahagian paling bawah halaman ini. Semoga bermanfaat. Surah-Surah MakiyahUrutan TurunNo. SuratNamaSuratJumlah AyatTempat…
  • Al-Quran, Tentang Matahari Tenggelam Di Lumpur
    Para pemuja FFI mengambil QS. Al-Kahfi: 86 Secara sepenggal tanpa memperhatikan ayat sebelumnya. Dalam ayat ini terdapat kata-kata:  تَغْرُبُ فِي عَيْنٍ حَمِئَةٍ yang bermakna “matahari tenggelam di dalam laut yang berlumpur hitam .”…
  • Menjaga Amanah
    Allah Ta’ala berfirman: إِنَّا عَرَضْنَا الأَمَانَةَ عَلَى السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ وَالْجِبَالِ فَأَبَيْنَ أَن يَحْمِلْنَهَا وَأَشْفَقْنَ مِنْهَا وَحَمَلَهَا الإِنسَانُ إِنَّهُ كَانَ ظَلُومًا جَهُولاً“Sesungguhnya kami menawarkan amanah…
  • Al-Quran, Tentang Alam Semesta
    Asal mula alam semesta digambarkan dalam Al Qur’an pada ayat berikut:“Dialah pencipta langit dan bumi.” (Al Qur’an, 6:101)Keterangan yang diberikan Al-Qur’an ini bersesuaian penuh dengan penemuan ilmu pengetahuan masa kini. Kesimpulan yang didapat…
  • Gary Miller, Sang Penantang Al-Quran - II
    Pada tahun 1977, Profesor Gary Miller, seorang pendeta dan dosen matematika dan logika di Universitas Toronto, bermaksud berbuat sesuatu untuk agama Kristen dengan cara mengekspos sejarah dan kesalahan ilmiah di dalam Al-Quran sedemikian rupa agar…
  • Al-Quran, Tentang Surah Makkiyah Dan Surah Madaniyah
    LATAR BELAKANGAl-Qur’an merupakan kitab suci sekaligus sumber rujukan utama bagi umat Islam. Memahami kandungan Al-Qur’an tentu akan sangat bermanfaat sekali karena di dalam alqur’an tidak semata memuat masalah-masalah keimanan, ibadah, dan sejarah…